Sabtu, 12 Mei 2012

Meneladani Keimanan



Cita-cita yang tak pernah habis, ia harus menghujam dalam diri kita "Ar-Ridhobillah"
Tentang meneladani keimanan orang-orang yang disebut didalam Al-Quran
Inilahlah keimanan yang sifatnya ridho kepada Allah SWT, ridho-seridho-ridhonya 

"Ar-Ridhobillah"
Sejenak Berfikir, apakah keimanan kita mampu seperti keimanan siti maryam?

Seorang perempuan yang senantiasa menjaga kesucian diri dan dihormati pada zamannya.
Memiliki  Seorang perempuan suci yang sangat dihormati pada zamannya. Sosok mariyam yang sabar.
Tabir yang benar-benar istimewa Allah tunjukan kepada maryam
Suci tanpa disentuh lelaki, namun Allah meniupkan roh. Menjadikan perutnya berisi sosok bayi
Dan kesabarannya. Dia(maryam)berkata;"sungguh,aku berlindung kpd Tuhan Yang Maha Pengasih terhadapmu,jk engkau orang yg bertakwa"(QS 19:18)

Jibril berkata,"sesungghnya aku hnyalah utusan Tuhanmu, untk menyampaikan anugerah kpdmu seorang laki2 yg suci (Q.S 19:19)

Lihat ayat 20 dan 21 surat maryam. Maryampun berargumen dalam percakapannya dengan jibril. Inilah naluri manusia.

Kehendak-Nya menjadikan seorang mariyam perempuan yg terasingkan diri. Beliau menyediakan sabar diatas segala masalahnya
Ridho kepada Allah itu bentuk kesabarnya. Dan dengan Ridho kepada Allah, sabar itu tidak akan pernah habis

Inilah rahasia memiliki Ar-ridhobilLah

1) Meningkatkan kadar kemampuan keimanan kita.

Karena Allah menjelaskan keimanan itu sesuai dengan kadar kemampuan.Alangkah hebatnya kita ketika mampu meningkatkan kadar kemampuan itu. -ridhobilLah

2)Sungguh didalam jiwa orang-orang yg beriman berpotensi untuk melakukan amal yang banyak

Kuncinya,
Melatih diri untuk selalu berada dalam ketaatan yang panjang,yg lama, yg akan menjadikan diri ini terjangkau dengan Allah sampai kepada  -ridhobilLah

3) Tidak ada penilaian buruk sekecil apapun kepada Allah

Bahwa segala sesuatu itu sudah menjadi kehendak-Nya. Apapun kejadiannya inilah kehendak-Nya yang  terbaik, yang Allah Persembahkan untuk kita agar mencapai -ridhobilLah

Keridhoan yang sempurna kepada Allah itu menjadikan Ayub AS selalu memuji Allah SWT

Keimanan nabi Ayyub yang -ridhobilLah

"Dan (ingatlah kisah) Ayub, ketika ia berdoa kepada Tuhannya ,"(Ya Tuhanku), Sungguh aku telah ditimpa penyakit, padahal Engkau Tuhan Yang Maha Penyayang dari semua yang penyayang."(Q.S Al-Anbiya 83)


Ridho yang utuh ialah senantiasa membiasakan diri untuk selalu berkomunikasi dengan Allah, sarana komunikasi dengan Allah SWT salah satunya ialah dengan shalat.


Kunci untuk membentuk keimanan yang #Ar-ridhobillah ini ialah kita harus banyak beribadah, menjadikan angan-angan kita untuk selalu membayangkan keimanan seperti keimanan yang dimilki siti maryam dan nabi Ayub AS.


Banyak prestasi keimanan orang yang dekat dengan fir'aun, diantaranya para penyihir-penyihirnya yang terus kemudian beriman, pejabat-pejabatnya bahkan istrinya firaun sekalipun beriman.

Menjadikan cita-cita dalam diri untuk membangun keimanan yang paling berharga yang paling dibanggakan para ahlul pembesar-pembesar dunia.

Situ Lembang

Gunung dan pohon-pohon bertasbih di dalam diam

Menjadi saksi dan membisikan do'a melalui desiran angin

Semoga...

Siapa pun yg menginjak tempat ini

Yang berlatih di tempat ini

Hidupnya penuh isi

Penuh arti

Penuh bhakti

Pada Tuhan, tanah air dan kemanusiaan




Puisi diatas ialah buah karya Susilo Bambang Yudhoyono. Puisi yang sangat membuat hati menjadi berdetak merinding, berdesir, dan penuh arti. Bagi teman-teman prajabatan PLN angkatan 21 tentu tidak akan pernah lupa bagaimana suasana di situ Lembang. Rindu rasa para pelatih mengajarkan tentang pertahanan hidup di alam terbuka.

Senin, 07 Mei 2012

Belajar dari Ibrahim as

Membaca buku buah karya seorang ustd Dedhi Suharto yang berjudul Keluarga Qurani merupakan rangkaian perjalanan - perjalanan beliau yang mengakumulasi menjadi sebuah formula yang mampu  memadukan sejarah kehidupan seorang kekasih Allah yaitu Nabiyullah Ibrahim as dengan realitas - realitas kehidupan manusia dalam masa moderen.

Nabiyullah Ibrahim as ialah sosok manusia yang mencari Tuhannya dengan kecerdasan akalnya yang brilliant. Ketika matahari terbit, beliau berucap inilah Tuhanku (QS Al-Anam 78). Namun ketika matahari terbenam, dia berkata, "Hai kaumku, sesungguhnya aku berlepas diri dari apa yang kamu persekutukan" Sesungguhnya aku menghadapkan diriku kepada Rabb yang menciptakan langit dan bumi, dengan cenderung kepada agama yang benar, dan aku bukanlah termasuk orang-orang yang mempersekutukan Tuhan"(Al-Anam 78-79)

Dari penghambaan dan kesabaran ketika beliau belum dikaruniai keturunan, beliau bersabar untuk terus selalu berdoa memanjatkan doa untuk memiliki keturunan yang shaleh, yang mampu melanjutkan perjuangan hidupnya sebagai bentuk  perhatiannya terhadap proses pembentukan kaderisasi visi misi hidupnya.

Salah satu bentuk komunikasi yang sangat efektif yang beliau contohkan ialah ketika beliau bermimpi untuk menyembelih anaknya. Dengan respon beliau yang sangat cepat (respon untuk melaksanakan perintah Tuhanya) inilah kecepatan beliau dalam merespon kebaikan yang kemudian bisa ia terjemahkan langsung kepada anaknya yaitu ismail as. Dan sosok ismail as pun menunjukan sikap yang penuh ketaatan kepada orang tuanya.

Banyak sekali hikmah-hikmah yang bisa kita petik dari buku yang memiliki 183 halaman ini. Sejarah, Pengalaman, Pendidikan dan persoalan teknis dalam menghadapi persoalan- persoalan yang sering hadir di jeda-jeda kehidupan kita dijelaskan secara teknis. Selamat membaca

Kamis, 03 Mei 2012

Bagaimana sih, Membangun Kekuatan Karakter Sukses?

Robert menjelaskan tentang bagaimana kesuksesan itu tercipta dari kesalahan-kesalahan terhadap keputusan besarnya. Babak pertama kehidupannya dimulai dari uang yang di investasikan kepada Jhon dan Stanly ternyata sama sekali tidak menghasilkan keuntungan yang pernah dijanjikan. Namu kesalahan memang harus diakuinya.

Untuk mendapatkan kembali uang yang diinvestasikannya, Robert malah justru berkata "apa yang bisa saya lakukan untuk membnatu kalian agar uang saya kembali?". Lalu Jhon dan Stanlypun berucap "modal". Dengan segala kekecewaannya Robertpun masih mempercayai mereka - bahwa mereka kelak akan mengembalikan uang hasil investnya. Dengan segala energinya Robert menghimpun uang dari saudara-saudaranya untuk kemudian membangun bisnis baru dengan mitra Jhon dan Stanly.

Sejarah berulang kembali, ternyata bisnis yang dibangun mereka mengalami kegagalan. Disinilah ia kemudian menemukan pelajaran bahwa kegagalan adalah sebuah permulaan untuk memulai lagi dengan langkah yang lebih cerdas. Bisnis lamanya kemudian menemukan ide baru untuk diinovasikan menjadi produk yang langkah dan tak disangka produk tersebut berkembang sangat pesat.

Disaat perkembangan bisnisnya yang sangat lancar, meski nilai pemasukan dan pengluaran hanya selisih minim. Robert masih mau mempelajari / mengikuti seminar-seminar untuk mengembangkan bisnisnya. Dalam jeda beberapa hari ia kemudian menelfon kepada akuntannya untuk melaporkan hasil seminar yang ia ikuti. Seperti lumpuh tanpa ruh Robert malah mendapat berita bahwa Jhon dan Stanly kabur membawa uang hasil bisnisnya untuk melunasi hutang2nya.

Inilah pelajaran terhebat bagi para pengusaha bahwa ketidak tahuan itu (paham bisnis) akan berujung pada keterpurukan/kesuksesan

Bahwa pelajaran terpenting ialah membunuh stress dan rasa takut. Disaat uangnya hilang/bisnisnya terpuruk. Stress dan rasa takut adalah motivasi bagi pengusaha untuk belajar lebih baik lagi.

Penipu adalah guru yang baik. Disadari atau tidak kenyataan membuktikan bahwa emosi dan kekuatan karakter penipu itu akan terlihat karakter sejatinya disaat ia terpuruk, ia harus berusaha bertahan hidup- berusaha mati-matian mendapatkan apapun yang diinginkan.

Pada intinya
- Di dalam setiap kesalahan ada mutiara kebijaksanaan

-Menyalahkan adalah dosa yang paling buruk

-Hadapi kesalahan dan akui kesalahan itu

Pada akhirnya kesadaran untuk bangkit harus selalu tercemin pada pikiran Robert. Ia kemudian membangun kembali dengan dua saudaranya sebagai pemodal. Bangkit dari keterpurukan adalah seseorang yang hebat. Karena setiap keberhasilan itu membutuhkan pengorbanan dengan harga mahal.