Minggu, 30 September 2012

Harapanku untuk PLN Sang Penerang Indonesia


Listrik merupakan kebutuhan yang benar-benar sangat penting bagi kehidupan manusia. Karena listrik telah memberikan banyak manfaat bagi para sarjana, master atau profesor yang sedang melakukan penelitian  dengan leptopnya / komputer yang setiap saat tentu membutuhkan listrik untuk menggunakannya.

Dan sesekali tanpa disadari ketika terjadi mati listrik/padam hampir seluruh warga mengutuk bahkan menjelek-jelekan PLN. "Gimana ini listrik kok padam lama sekali?". Padahal nyala lampu listrik sebenarnya lebih lama dari pada jumlah jam padam yang sedang mereka rasakan. Namun inilah tantangan PLN untuk selalu memperbaiki seluruh kinerja jaringan listriknya dari sisi pembangkitan hingga sampai ke konsumen.

Dan inilah harapanku untuk PLN sang penerang kehidupan rakyat indonesia:

1. Layani sepenuh hati.

Memang benar PLN sudah tidak menerima pembayaran melalui kantor-kantor unit areanya. Semua proses pembayaran dilakukan melalui bank kemudian masuk ke rekening bank PLN pusat. Namun ada satu yang saya lihat di lapangan. PLN disisi pelayanan konsumen tidak menggunakan SDM  PLN namun menggunakan outsorching yang saya pandang ini tidak tepat. semua citra baik buruknya  PLN ada di garda depan pelayanan. Alangkah lebih baiknya untuk sisi pelayanan menggunakan SDM  PLN sendiri tanpa menggunakan tenaga outsorching. Khususnya di pelayanan gangguan.

2. Perbaiki Infrastruktur menjadi lebih baik

Melihat  PLN seperti melihat buah yang rasanya beraneka. Ketika memasuki salah satu kantor  PLN di jakarta pusat tepatnya di Jl Ahmad Yani, luas kantornya namun ketika memasuki toilet konsumen sungguh jauh dari perusahaan yang pelayanannya berstandar internasional. Dari sisi infrastruktur inilah salah satu garda pelayanan kenyamanan bagi  pelanggan  PLN.  Alangkah indahnya kalau kita masuk ke kantor  PLN itu penuh dengan keindahaan kerlip lampu yang membuat konsumen terpesona.

3. Menjadi perusahaan yang mampu merespon perubahan

Melihat perusahan yang terangnya menerangi seluruh rakyat indonesia tentu harus mampu menjadi perusahaan yang mampu merespon segala perubahan yang terjadi terhadap kondisi kekinian. Hal inilah yang kemudian akan menjadi kemajuan dari  PLN  . Dari sisi teknologi, manajemen perusahaan dan pelayanan pelanggan harus menjadi prioritas peningkatan perbaikan yang berkelanjutan.

4. Menciptakan mental pegawai yang anti terhadap korupsi

Jauh dari lubuk hati, perbaikan akan berkelanjutan apabila seluruh pegawai memiliki rasa kesejahteraan dari perusahaan. Kalaulah itu dirasakan tentu tidak ada lagi para pegawai yang memiliki niatan/mental untuk korupsi. Dan pekerjaan proyek adalah sarang bagi para koruptor berkarya mengambil sesuatu yang bukan hak-nya. Ini menjadi tugas besar  PLN untuk mendidik dan menumbuh sadarkan tentang bahaya korupsi. Alangkah lebih baiknya  PLN memberikan kewajiban untuk setiap pegawainya mengikuti pendidikan anti korupsi setahun minimal sekali.

Hanya itu sepucuk harapan perbaikan untuk  PLN sang penerang Indonesia. Semoga  PLN menjadi lebih baik dari apa yang di prasangkakan oleh pelanggannya.

Senin, 10 September 2012

Angin Senja

Ada kejenuhan pada titik waktu yang kau anggap terlalu lama merasakannya

Terasa lelah, jemu dan seolah - olah pada yang sudah ada menguap terbawa angin

Jangan berpeluh kesah wahai hati, ada waktu yang menguji disaat semua akan terlewati

Ada konsistensi yang diuji disaat yang lain tak paham maksud sifat Sang Maha Penguji

Bersabarlah, itu muara kekuatan perjuangan menjalani perjalanan kehidupan ini

Dan, waktumu adalah kehidupanmu,

Janganlah menjemu pada kebaikan

Tapi, menjemulah pada detik - detik keburukan yang ada.

Karena disana engkau akan merasakan konsistensi yang teruji

Kondisi yang tak bisa dihindari namun harus engkau hadapi

Merenunglah sejenak agar kau dapatkan keputusan yang terbaik

Jiwamu akan merasakan, pikiranmu terjernihkan, lalu tindakanmu akan terasa keterarahan

Angin disenja yang tak biasa, membawa setiap langkah menjadi terarah.